17 Agustus Tahun 45 itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya Bangsa Indonesia
Merdeka sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih di kandung badan
Kita tetap setia tetap setia
mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap setia
membela negara kita...
MERDEKAAA!
Assalamualaikum, tepat di tanggal 17 Agustus 2015 ini Indonesia negara tercinta dimana aku dilahirkan tengah berulang tahun kemerdekaannya. Tanggal 17 Bulan 8 Tahun 45, jika dijumlahkan menjadi 70 yap 70 tahun sudah Indonesia ini merdeka, terbebas dari kawanan penjajah yang tak punya belas kasih pada pribumi. Alhamdulillah berkat perjuangan para pahlawan dan tidak lupa karena Allah SWT kita semua pada saat ini bisa menikmati hasil jerih payah pahlawan pada zaman dahulu kala. Pahlawan pahlawan itu memang luar biasa.
Tahun 2015, telah banyak perubahan bagi Indonesia ini. Bangsa ini tak lagi sama dengan tahun 1945 atau tahun-tahun sebelumnya. Bangsa ini memang telah merdeka dari penjajahan dan peperangan tapi bangsa ini belum merdeka dari pengaruh negatif bangsa luar. Contoh sederhananya saja kita masih berbondong-bondong menggapai barang-barang merk luar negeri, merk yang sebenarnya tak kalah dengan merk asli Indonesia.
Indonesia juga punya karya kawan! Indonesia juga punya pemandangan alam yang indah kawan! Indonesia juga punya manusia-manusia hebat kawan! Indonesia juga punya cerita bahagia kawan! Indonesia juga punya kebanggaan kawan! Indonesia juga punya jiwa semangat untuk maju kawan! Indonesia juga punya rasa ingin merdeka!
INDONESIA HARUS SUDAH MERDEKA DARI APAPUN JUGA
Mungkin itu hanyalah harapanku atau harapanmu juga? Semoga saja iya.
Sebenarnya ada sedikit cerita ketika tadi pagi aku melakukan sebuah program kerja dari organisasi di kampusku. Kegiatannya adalah membagikan dolanan tradisional gratis kepada anak-anak. Kami membagikannya di daerah sekitar 0 km Kota Yogyakarta. Ketika aku berjalan menyusuri benteng vredeburg rasanya bangga sekali memiliki tempat bersejarah yang cukup terjaga. Iya cukup terjaga sampai akhirnya tanpa diminta aku menghirup bau yang kurang sedap di pinggiran pagar. Yap bau yang cukup menyengat itu ternyata ulah dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab, orang-orang yang tak punya rasa nasionalisme (itu menurutku). Bagaimana tidak? Tempat bersejarah sekalipun masih saja dipakai sebagai tempat untuk buang hajat. Ironis sekali. Padahal pemandangannya cukup menawan.
Apa yang ada di pikiran para wisatawan asing ya ketika mereka melewati jalanan itu? Malu rasanya. Sangat sangat malu. Apa hanya kota Jogja saja yang mengalami nasib buruk seperti itu? Atau di kota-kota lain Indonesia juga mengalami hal yang sama? Semoga saja tidak ya.
Aku sangat berharap Indonesia ini bisa bangkit dari segala macam problematika yang ada walaupun yang namanya kehidupan tak akan jauh dari yang namanya masalah tapi setidaknya rakyat Indonesia ini dapat bergandengan tangan dan bergotong royong mengatasi segala halnya. Tidak hanya membebankan semua urusan negara pada presiden saja, tapi kita juga bisa turut andil dalam ruang lingkup pekerjaan kita masing-masing.
Dari kita dan untuk kita. INDONESIA.
Dirgahayu Indonesiaku
Jangan lupa makaryo (berkarya)!
Sincerely,
salah satu rakyat Indonesia yang sedang bahagia merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia :)