Rabu, 27 Mei 2015

Kelas Terkompak (?)

Haloooo...
Menjadi kelas yang kompak sebenarnya tidak gampang, apalagi kalau satu kelas terdiri dari 37 anak dengan beragam budaya, sifat, kebiasaan dan jenis kelamin. Menyatukan pemikiran saat harus bekerja sama dalam memecahkan suatu masalah ataupun saat harus membuat sesuatu hal sangat sulit dilakukan. Karakteristik yang berbeda-beda dengan perilaku yang berbeda-beda membuat semakin beragamnya situasi di dalam kelas. Senang, sedih, kecewa, nakal bareng-bareng dan lain sebagainya kita lakukan bersama-sama. Iya, kita. Saat itu kita berada di kelas 12 SMA, sekolah sedang berulang tahun dan sedang merayakannya dengan mengadakan berbagai macam lomba dan karnaval.

Di bawah ini sebagian foto dari kegiatan kita pada saat itu.






Nah itu tadi baru sebagian foto-foto kita saat karnaval ulang tahun SMA. Jadi, waktu itu ada lomba kostum satu kelas. Daaan kita memutuskan untuk memakai kostum jersey bola. Daaaaan kita mendapat predikat kelas terkompak. Alhamdulillah. Sudah sekian dulu ceritaku tentang kelas terkompak (?) 

xoxo

Sabtu, 16 Mei 2015

11 April 2013

Dua tahun yang lalu, detik-detik menuju UN SMA. Waktu dimana ketakutan, kekhawatiran, kesedihan dan kebahagiaan bercampur aduk jadi satu. Waktu tersulit dimana kamu harus rela melepas teman-temanmu tersayang yang sudah dianggap sebagai keluarga sendiri. Waktu dimana kamu harus fokus sama belajar, belajar dan belajar. Waktu dimana kamu mau nggak mau berangkat jam 6 pagi sekedar untuk ikut jam ke-enol.

Singkat cerita, pada tanggal 11 April 2013 ini merupakan beberapa hari sebelum UN SMA. Bukannya belajar belajar dan belajar eh malah ngepuas-puasin diri buat foto sana sini dan buat nyanyi bareng-bareng lagunya ini itu.
















Intinya adalah jangan pernah menyia-nyiakan masa SMA mu karena masa-masa tersebut merupakan masa yang sangat sangat sangat berharga dan tidak akan pernah terlupakan.

Selasa, 12 Mei 2015

Late Post

Banyak cerita di masa lalu yang belum sempet diceritain di blog ini. Rasanya pengen banget menuangkan semua cerita yang pernah aku alami dulu. Cerita tentang SMA, SMP, SD, TK, Play group. Yaa mungkin tidak semua cerita aku masih ingat, tapi seenggaknya ada lah beberapa yang masih diingat betul.

Setelah postingan blog ini, nantikan deh postingan postingan tentang cerita yang super latepost dari aku. Heuheu. Tunggu aja, sabar aja, kalem aja (apasih quin, lagian kayaknya juga nggak ada yang baca, sekalinya ada yang baca paling juga nggak penasaran penasaran amat sama postinganku setelah ini)

Yaudahlah mau ada yang baca kek mau nggak ada yang baca kek, terserah aja deh yang penting post post post. Selamat menikmati (apasih quin, kan belum tentu ada yang baca jadi ngapain ngucapin selamat menikmati segala?)

Sebodo amatlah yang penting nulis, itung-itung buat latihan menulis barangkali ada gitu tugas kuliah yang meminta kita buat nulis tentang sejarah hidup kita masing-masing (apasih quin, kamu kan kuliah di PG PAUD emangnya ada kuliah tentang sejarah kehidupan diri sendiri? Jangan konyol deh quin)

Nggaktau ah yang penting bisa mengungkapkan segala macam perasaan yang terpendam (apasih quin, nanti kan semua orang jadi tahu isi hatimu?) Lhooo kan tadi katanya belum tentu ada yang baca jadi nggak masyalah...

Maafkan aja ya kalau tulisan yang satu ini agak nggak jelas emm maksudku benar-benar nggak jelas ini. Udah maklumin aja ya

Nasi Kucing

Taukah kalian? Nasi kucing itu apa? Yap nasi yang porsinya tidak terlalu banyak atau bahkan terbilang sangat sedikit dengan lauk yang sedikit pula kadang berlauk oseng ikan teri, tempe, mie soun dan lain sebagainya yang dibungkus oleh kertas. Bagaimana dengan rasanya? Enak sangat enak enak banget.

Mungkin agak aneh ya kalau nasi kucing itu ternyata makanan favoriteku, tapi memang begitu kenyataannya. Porsinya yang menurutku pas, rasanya yang enak dan harganya yang murah meriah membuat nasi kucing menjadi salah satu makanan favoriteku. Beberapa hari yang lalu aku masih menemukan nasi kucing yang seharga Rp 1.000,- iya seribu rupiah yaa walaupun porsinya memang lebih sedikit sih.

Makanan sederhana ini dijual di angkringan. Sebenernya jarang banget makan langsung di angkringannya  soalnya kadang angkringan itu penuh dengan bapak-bapak atau mas-mas, kan nggak enak gitu kalo aku duduk di antara mereka. Jadi, lebih sering dibawa pulang dan dimakan di rumah.

Nasi kucing tambah enak kalau pakai lauk tambahan kayak sate telur puyuh, sate keong dsb. Kalau lagi nggak nafsu makan biasanya nasi kucing sebagai jalan keluarnya. Nasi kucing, tetaplah murah dan enak ya :)

Udara Cerah...

Udara cerah berlangit biru
Ingin aku bersenang-senang bersamamu
bernyanyi-nyanyi dan menari
di alam bebas yang segar seperti ini
tralalalalala
hati suka cita
tralalalalala
hati gembira

Kata-kata di atas ini merupakan lirik lagu anak-anak yang aku sendiri tidak tahu apa judulnya, tapi yang jelas lagu ini memang diperuntukkan oleh anak-anak. Lirik lagu yang ceria dan membahagiakan. Pas sekali untuk anak-anak. Ya walaupun anak-anak itu seharusnya tetap diajarkan emosi-emosi yang tidak hanya bahagia tapi juga sedih, marah, kecewa dan lain sebagainya. Tujuannya agar di masa yang akan datang anak tidak bingung bagaimana cara mengekspresikan perasaannya saat itu dan juga agar bisa memahami bahwa di dunia ini tidak hanya sekedar bersenang-senang. 

Aku selalu menyanyikan ini sewaktu merasa bosan di dalam kelas. Cukup bisa membawa pergi rasa ngantuk yang seringkali datang tiba-tiba. Dengan bernyanyi lagu anak-anakpun bisa memberikan pemikiran yang positif sehari-hari. Lumayanlah daripada spaneng dan mikirin hal-hal yang bikin pusing, lagu anak-anak bisa menjadi salah satu bentuk terapinya. Hehe :)

Minggu, 10 Mei 2015

She




She is Diana Rikasari. The one who can give me some inspiration about love and life. She is really unique and maybe thats the reason why I love her characteristic. She said "Doing the right thing is always more difficult than doing the wrong thing. thats why GOOD PEOPLE ARE GREAT, because they overcome that difficulty." You know what? thats why my life return to be more positive.


Maafkan deh ya kalo gambarnya nggak mirip sama aslinya. Heuheu :D Semoga kak Di bisa selalu dan tetap menginspirasi! terus berkarya yuk teman-teman



Singkong Keju

Singkong dan keju, jika mereka dipadukan dengan cara yang tepat bukankah rasanya sangat enak? Yap singkong keju merupakan makanan yang sangat enak. Banyak orang yang tergila-gila dan bahkan sering mengidam yang namanya singkong keju. Tapi, disini aku nggak mau membahas tentang bagaimana cara membuat singkong keju, dimana tempat yang recommended buat beli singkong keju dan detail tentang rasa yang dimunculkan oleh singkong keju.

Disini aku mau membahas tentang filosofi dari singkong keju. Terbuat dari bahan yang berbeda baik dari segi bentuk, rasa dan asal. Singkong yang lebih dikenal sebagai makanan tradisional bagi masyarakat Indonesia yang biasanya diolah secara sederhana tanpa memerlukan banyak bumbu. Hanya dibubuhi garam atau gula pun rasanya sudah enak. Sedangkan keju yang berasal dari luar negeri. Aku pun tidak tahu pasti keju berasal dari mana tapi yang kutahu bukan dari Indonesia. Keju terbuat dari susu yang diolah sedemikian rupa menjadi sebuah bentuk yang biasanya berwarna kuning dengan rasa sedikit asin. Biasanya keju diolah sebagai bahan pendamping bagi hidangan mewah dan berkelas atas.

Dua karakteristik yang berbeda dari singkong dan keju memberikan gambaran yang sangat jelas. Perbedaan apapun itu, jika diolah ataupun dipadukan dengan tepat tanpa adanya keegoisan masing-masing akan menghasilkan sebuah karya atau hasil perpaduan yang sungguh luar biasa hebatnya, seperti halnya singkong keju yang saling melengkapi satu sama lain. Tidak ada yang dominan tapi ciri khas masing-masing tetap terasa jelas.

Kira-kira kita bisa tidak ya menjadi singkong keju yang bisa melengkapi satu sama lain? :)